Dijelaskannya, di tingkat daerah khsusunya di Kota Sukabumi, tetap berkomitmen untuk memberikan kontribusi secara positif dan nyata, terhadap penguatan pondasi ekonomi regional, melalui peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), dan pemberdayaan ekonomi masyarakat, melalui menyelenggaraan pembangunan ketahanan pangan, yang terdiri dari penguatan aspek penyediaan pangan, keterjangkauan pangan, dan aspek peningkatan konsumsi pangan yang berkualitas bagi masyarakat.
Dijelaskan pula, dalam hal penyediaan pangan, dengan berbagai keterbatasan dan potensi yang dimiliki, Kota Sukabumi senantiasa berupaya optimal, untuk memberikan sumbangsih dalam penyediaan pangan. Antara lain, secara teknis melalui penerapan teknologi peningkatan produktivitas pangan per satuan luas lahan dan upaya lainnya, terutama yang dapat menjaga dan menekan terjadinya penurunan kemampuan penyediaan pangan bagi masyarakat Kota Sukabumi.
Walikota Sukabumi mengungkapkan, selama dalam 2 tahun terakhir ini, rata-rata penyusutan lahan persawahan di Kota Sukabumi mencapai 75 Hektar, sedangkan 2 tahun sebelumnya hanya 37,6 Hektar. Demikian pula tingkat produktivitas lahan persawahan, mengalami fluktuasi yang beragam. Hal ini terjadi, diantaranya dipengaruhi oleh kondisi iklim yang tidak menentu, serta sangat sulit untuk diprediksi. Diungkapkan pula, fluktuasi yang beragam tersebut, tercermin dari pencapaian rata-rata produksi, yakni pada tahun 2012 mencapai 6,10 ton per hektar, dan pada tahun 2011 mencapai 6,76 ton per hektar. Ditandaskannya, untuk tahun 2013 ini, target rata-rata produksi padi sawah, optimis dapat dicapai sebesar 66,00 kwt per hektar.
Ditandaskan pula, untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya krisis pangan, baik Pemerintah Pusat dan Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten dan Kota, diwajibkan menyediakan cadangan pangan, sesuai dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM), yang diatur dalam Peraturan Menteri Pertanian Nomor : 65/Permentan/OT.140/12/2010. Adapun khusus untuk di Kota Sukabumi, saat ini sudah memiliki 27 ton beras, dari target yang harus dicapai sebesar 60 ton pada tahun 2015. Sedangkan besar cadangan pangan yang ada di masyarakat mencapai 26,2 ton, yang dikelola oleh 11 unit kelompok lumbung pangan, tersebar di 7 wilayah kecamatan se Kota Sukabumi.
Pada kesempatan tersebut, Walikota Sukabumi menyerahkan berbagai penghargaan kepada para pakar, penggiat, aparat dan pelaku pertanian, khususnya yang berprestasi dalam meningkatkan dan mengembangkan produksi pertanian di Kota Sukabumi. Hadir dalam kesempatan tersebut, unsur Muspida, para Kepala OPD dan Instansi Vertikal, serta undangan lainnya.
Sumber : www.sukabumikota.go.id